Jumat, 18 November 2016

kapan waktu tidur sebabkan penyakit kuning?



Tidur Sebabkan Penyakit Kuning?
Ini yang sering terjadi pada seseorang yang memiliki aktifitas padat pada malam hari. Mereka bekerja semalaman sehingga melupakan waktu untuk istirahat. Ujung –ujungnya melampiaskan rasa ngantuknya dengan tidur pagi karena begadang semalaman. Akhirnya mereka jarang untuk melakukan olahraga dan kegiatan lain pada pagi hari. Ternyata  tidur pagi memiliki efek yang cukup memengaruhi kesehatan kita. Dalam ajaran Agama Islam telah diterangkan mengenai manfaat larangan tidur pagi.  Ada juga waktu tidur yang diperbolehkan dan dilarang menurut Islam. Mengapa tidur juga ada aturannya?
 Tidur merupakan rutinitas yang merupakan kebutuhan bagi tubuh. Karena waktu tidur itulah tubuh melakukan regenerasi sel dan menggantinya dengan yang baru. Waktu dilarangnya tidur adalah tidur selepas Shubuh dan Ashar. Ternyata larangan ini bukanlah sekedar larangan. Namun ada makna tersembunyi dibalik ini semua yang Allah wahyukan melalui lisan  Nabi –Nya yang Mulia nabi Muhammad Saw. Adapun manfaat ataupun keutamaan dari adanya larangan tidur pagi menurut ajaran Islam adalah sebagai berikut :
1.             Terhindar dari penyakit malaria dan DBD. Karena pada waktu pagi sampai matahari menyengat adalah waktu yang tepat untuk nyamuk mencari makan. Tidur adalah kondisi yang tidak sadar. Jadi ketika kita tidur, maka kita tidak menyadari nyamuk apa yang akan  menggigit kita.
2.             Terhindar dari penyakit diabetes. Banyak tidur membuat metabolisme dalam tubuh tidak seimbang, selain itu juga menyebabkan penumpukan lemak yang mengakibatkan penumpukan gula dalam darah sehingga meningkat yang menyebabkan diabetes.
3.             Mencegah dari penyakit linglung dan pikun.
4.             Menurunkan risiko penyakit beri –beri. Penyakit yang disebabkan oleh kekurangan vitamin B. ditandai dengan membengkaknya tubuh dan terlihat pucat pada seluruh anggota badan.
5.             Mencegah penyakit kuning. Ini yang paling sering dikhawatirkan bagi mereka yang tidak ada kegiatan ataupun aktivitas di pagi hari karena sibuk di malam hari. Tidak adanya aktivitas sehingga waktu dihabiskan dengan tidur pagi sebagai balas dendam setelah lembur semalaman. Hal ini menjadikan  tidur pada pagi hari menjadi salah satu penyebab dari penyakit kuning. Itulah sebabnya Islam melarang tidur pada waktu tertentu. Karena banyak makna yang tersirat yang bermanfaat bagi setiap larangannya. 
Mengenal Penyakit Kuning
Penyakit kuning dalam bahasa kedokteran sering disebut dengan Icerius atau Jaundice yang berarti penyakit yang disebabkan oleh terjadinya perubahan pada warna kulit, sclera (bagian putih mata), serta lapisan lendir yang terdapat pada hidung dan mulut pada penderita. Jaundice berasal dari bahasa Prancis jaune yang berarti kuning. Hepatitis Penyakit kuning terjadi akibat adanya penumpukan zat berwarna kuning yang disebut bilirubin di dalam darah dan jaringan tubuh. Bilirubin berasal dari bahasa Inggris yang merupakan senyawa pigmen yang berwarna kuning merupakan produk katabolisme enzimatik Billiverdin oleh Billiverdin Reduktase.
 Billirubin merupakan zat yang dihasilkan ketika sel darah merah terurai. Sebelum dibuang oleh tubuh, bilirubin dibawa terlebih dahulu menuju ke hati melalui aliran darah. Di dalam hati, bilirubin dicampur dengan cairan empedu. Kedua zat tersebut kemudian melewati system pencernaan untuk dibuang. Sebagian besar bilirubin dibuang dari tubuh dalam bentuk kotoran dan sebagian kecil dibuang dalam bentuk urin. Hal ini yang membuat urin kita berwarna kuning dan tinja berwarna cokelat.
 Ketika hati tidak mampu menangani bilirubin yang diproduksi oleh tubuh, bilirubin pun menumpuk dan menyebabkan gejala –gejala penyakit kuning. Penyakit kuning membuat kulit, mata, mulut, serta lapisan lendir yang terdapat pada hidung dan mulut penderita menjadi berwarna kuning. Selain itu, jika bilirubin tidak terbuang dengan baik melalui system pencernaan, kotoran berubah warna menjadi kuning terang, urin berubah menjadi lebih gelap karena terdapat gangguan pada system pembuangan bilirubin melalui tinja. Nyeri pada perut, terjadi di sisi perut tepat pada bagian tulang rusuk dan tersambung sampai ke pinggul bagian atas karena menjadi indikasi penyakit kuning yang disebabkan oleh kerusakan sel hati atau batu empedu.
Penyebab Penyakit Kuning
Berdasarkan penyebabnya, penyakit kuning terbagi menjadi tiga jenis yaitu penyakit kuning pre –Hepatic, Intra –Hepatic, dan Post –Hepatic . Hepatic berarti organ hati. Dengan kata lain penyebab penyakit kuning bisa terjadi akibat gangguan sebelum bilirubin dibawa oleh darah memasuki hati, di dalam hati atau setelah melewati hati. Penyakit kuning pre –Hepatic  terjadi ketika kadar bilirubin meningkat akibat penguraian sel darah merah yang terjadi secara lebih cepat dari pada normal. Kondisi ini di antaranya bisa disebabkan oleh beberapa kondisi. Misalkan, anemia hemolitik dan anemia sel sabit.
Seperti yang terlansir dalam penyakitanemia.com Anemia Hemolitik merupakan suatu gangguan yang berkaitan dengan memendeknya usia sel darah merah. Penyakit kuning pre –Hepatic  dapat diderita oleh berbagai umur termasuk anak –anak.
Penyakit kuning Intra –Hepatic disebabkan oleh gangguan yang terjadi di dalam hati yang mengakibatkan organ tersebur kurang mampu untuk memproses bilirubin. Kerusakan hati ini di antaranya bisa disebabkan oleh Hepatitis dan Sirosis (kerusakan hati yang berat).
Penyakit kuning Post –Hepatic terjadi ketika terganggunya pembuangancairan empedu yang mengandung bilirubin ke dalam system pencernaan, misalkan akibat saluran empedu yang terhambat mengalami radang atau bahkan rusak. Beberapa kondisi medis yang menyebabkan hal ini adalah tumor dan batu empedu. Penyakit kuning Intra ataupun Post Hepatic lebih sering diderita oleh mereka yang memasuki usia setengah baya hingga lebih tua.
Penularan Penyakit Kuning
Perlu adanya pewaspadaan yang sangat tinggi mengenai penularan penyakit kuning. Penyakit yang sering diabaikan ini, tanpa kita sadari akan berubah menjadi sangat mengkhawatirkan apabila kita melalaikan bagimana penyakit kuning menular. Hal ini disebabkan karena Penyakit kuning dapat ditularkan melalui berbagai hal. misalkan melalui hubungan seks, jarum infuse, jarum suntik, peralatan bedah, peralatan manicure –pedicure yang digunakan secara bergantian di salon, serta peralatan dokter gigi. Bisa juga melalui jarum akupuntur, alat untuk tatto, serta  jarum tindik. Oleh karena itu, kita perlu behati –hati dan mewaspadai segala kemungkinan yang terjadi. Karena sampai saat ini penyakit hepatitis B dan C belum dapat disembuhkan. Salah satu tips sehat agar terhindar dari penyakit kuning adalah dengan melakukan olahraga rutin setidaknya dua kali dalam seminggu.


By      : Jumaidah ( dari berbagai sumber)

2 komentar:

Mayor sutrisno mengatakan...

Coba lah brobat ke dr yusuf...
Bila jauh bisa konsultasi via wa dan pesan racikan beliau dan selalu konsultasi selama brobat dengan beliau.
Banyak yg sudah sembuh selama brobat dengan beliau...
Termasuk paman saya
Ini no hp beliau 0853 6167 5232

Mayor sutrisno mengatakan...

Coba lah brobat ke dr yusuf...
Bila jauh bisa konsultasi via wa dan pesan racikan beliau dan selalu konsultasi selama brobat dengan beliau.
Banyak yg sudah sembuh selama brobat dengan beliau...
Termasuk paman saya
Ini no hp beliau 0853 6167 5232

Posting Komentar